Mini TO Bela Negara 27

216

Mini TO Bela Negara 27

Anda punya waktu 20 menit untuk mengerjakan 20 soal. Kerjakan dengan jujur sebab ini bahan evaluasi kalian. Anda punya kesempatan tiga kali pengerjaan.Kerjakan di laptop atau tablet agar lebih optimal secara tampilan.

The number of attempts remaining is 3

Isi dulu data diri yaah

1 / 20

1. Suatu negara mengadopsi sistem kewarganegaraan ganda terbatas dengan prinsip jus sanguinis dan jus soli secara selektif. Bagaimana penerapannya dalam konteks Indonesia menurut UU No. 12 Tahun 2006?

2 / 20

2. Dalam konteks hukum internasional dan HAM, hak untuk memiliki kewarganegaraan merupakan hak asasi yang:

3 / 20

3. Seorang anak lahir di Jerman dari ayah WNA asal Indonesia dan ibu WN Jerman. Ia besar di Indonesia dan ingin menjadi WNI. Dalam konteks hukum positif Indonesia, status kewarganegaraannya:

4 / 20

4. Penerapan prinsip active citizenship dalam bela negara paling tepat tercermin dalam:

5 / 20

5. Dalam konteks teori kewarganegaraan deliberatif menurut Habermas, warga negara dianggap ideal apabila:

6 / 20

6. Kewarganegaraan Indonesia dapat hilang karena:

7 / 20

7. Perbedaan utama antara warga negara dan bukan warga negara dalam konteks hak politik di Indonesia adalah:

8 / 20

8. Dalam perspektif kewarganegaraan transnasional, tantangan utama bagi Indonesia adalah:

9 / 20

9. Fenomena apatride (tidak memiliki kewarganegaraan) bisa terjadi dalam sistem hukum Indonesia apabila:

10 / 20

10. Konsep civic nationalism dalam konteks Indonesia lebih menekankan pada:

11 / 20

11. Dalam sidang BPUPKI pertama, diskusi mengenai dasar negara dipengaruhi oleh beberapa tokoh. Jika Soepomo menekankan aspek integralistik, maka pemikiran Muhammad Yamin lebih cenderung ke:

12 / 20

12. Perbandingan sistem pemerintahan RIS (1949–1950) dengan sistem parlementer liberal (1950–1959) dapat disimpulkan bahwa:

13 / 20

13. Salah satu perdebatan paling tajam dalam sidang Konstituante adalah mengenai:

14 / 20

14. Dalam Proklamasi 17 Agustus 1945, kata-kata “pemindahan kekuasaan” merupakan penegasan bahwa:

15 / 20

15. Maklumat Wakil Presiden No. X tanggal 16 Oktober 1945 merupakan tonggak penting karena:

16 / 20

16. Strategi diplomasi Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) menunjukkan pendekatan:

17 / 20

17. Tokoh nasional Dr. Tjipto Mangunkusumo dikenal sebagai bagian dari Tiga Serangkai dan pelopor gerakan radikal dalam pergerakan nasional. Perjuangannya berbeda dibanding tokoh-tokoh moderat seperti Budi Utomo karena:

18 / 20

18. Perjanjian Linggarjati, Renville, dan Roem-Royen menunjukkan pola:

19 / 20

19. Salah satu alasan penting dibentuknya Djuanda Declaration 1957 adalah:

20 / 20

20. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 memiliki makna hukum yang kuat karena:

Your score is

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *